Ini Pesan MaMa di 7 Perayaan Paskah 2018

Bitung136 Dilihat

TopikSulut,Bitung- Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung, Maximiliaan J Lomban bersama Wakil Wali Kota Bitung merayakan Paskah dengan beribadah bersama keluarga, masing masing di GMIM Sentrum Kecamatan Maesa dan GMIM Iktus Batuputih, Kecamatan Ranowulu. Minggu (1/4/2018).

Sebagai pesan Perayaan Paskah, Lomban mengingatkan tentang makna paskah yang menunjukkan pengorbanan Tuhan Yesus dikayu salib.

“Pengorbanan itu membebaskan manusia dari seluruh perbudakan dosa. Hal ini hanya terjadi bagi mereka yang percaya kepada-Nya. Paskah bisa disebutkan sebagai tindakan Allah mengasihi manusia, dengan mengorbankan anak-Nya yang tunggal yaitu Yesus Kristus,” tutur Lomban

Lanjutnya, bahwa dengan merayakan Paskah, ada iman pengharapan, dimana yang percaya telah dimenangkan melalui kebangkitan Yesus Kristus. Yesus telah membebaskan manusia dari kehidupan kekhawatiran dan ketakutan ke dalam kehidupan yang penuh suka cita dan pengharapan.

Baca juga:  Penyaluran Bantuan Covid-19 Oleh Pemkot Bitung Dipantau Kejari

Sementara itu Mantiri mengingatkan bahwa perayaan Paskah yang diperingati saat ini jangan dijadikan sebagai acara seremonial semata, tapi hendaknya dimaknai secara baru dengan kesediaan dan keterbukaan untuk ditransformasi oleh kuasa kebangkitan Yesus Kristus. Sehingga kemudian semangat Paskah dapat mewujudkan persekutuan dan ikatan persaudaraan.

Mantiri juga mengatakan bahwa dengan gema Paskah ini, dapat menjadi momentum refleksi apa kerja kita, apa tugas kita yang menanti ke depan, secara khusus kemitraan Gereja dan Pemerintah.

“Gereja dan Pemerintah mempunyai konsen yang sama yakni bagaimana menyejahterahkan dan membangun rakyat. Meskipun kata makmur dan sejahtera itu tetap menjadi cita-cita, tetap menjadi sebuah kenyataan yang harus digapai, dan harus diusahakan,” tutup Mantiri.(adv)