Pastor dan Tim Kunjungi WR Korban Banjir dan Longsor

TopikSulut.com, MANADO – Gembala yang baik adalah gembala yang mengerti benar domba-dombanya. Seperti yang Tuhan Yesus ajarkan pada kita tentang sikap seorang gembala yang baik, dan pada kesempatan ini pula Pastor Paroki Gereja St.Ignatius Manado Pastor Damianus Yangko Alo, Pr dan Tim berkunjung ke rumah Keluarga yang terkena dampak dari banjir dan longsor pada Jumat (01/02/2019) dipandang penting oleh Gereja untuk di kunjungi dan melihat langsung apa yang di butuhkan dan perlu diperbaiki.

Minggu (03/02/2019) pukul 13:00 wita Pastor Paroki St.Ignatius Manado Pastor Damianus Yangko Alo, Pr didampingi Ketua Bidang II Ibu Katrine Sewow, Ketua Bidang III Bapak Tjipto Wonosantoso, Ketua Bidang IV Ibu Meike Kumaat, Dewan Moneter Paroki Bapak David Cambey, Ketua PDP Bapak Go Sien Tjung Ignatius bersama Ibu, Seksi Aset Paroki Bapak Reggy Tumbelaka,  Ketua Seksi Liturgi Ibu Telda Ticoalu, Seksi Komsos Bapak Donny Samola dan Ibu Lusy Loindong, mengunjungi langsung Umat Paroki yang berdampak banjir dan longsor.

Peduli korban banjir dan longsor Paroki St.Ignatius di bawah pimpinan Pastor Paroki Yangko Alo, di awali pada Wilayah Rohani Sisilia 7 KK , WR Hati Kudus Yesus 5 KK, WR St. Petrus 5 KK, WR St.Andreas Rasul 2 KK, WR Vincensius 4 KK, WR Kristoforus 2 KK dan WR Polikarpus 2 KK jumlah total Keluarga yang di kunjungi oleh Pastor Paroki dan Tim adalah 27 Kepala Keluarga.

Baca juga:  Ketua KBK Paroki St Ignatius yang Baru buat Program Memajukan Organisasi

Tiga hari setelah banjir yang melanda Kota Manado terutama Umat Paroki St.Ignatius Manado, sesuai pantauan Komsos semua rumah yang terdampak banjir telah bersih dari lumpur, namun ada beberapa rumah yang barang terkena banjir seperti pakaian, kursi, kasur nampak sedang dicuci dan di keringkan. Ada juga barang elektronik yang pasti setelah kena air hujan, sudah mengalami kerusakan dan akan di buang.

Dalam kunjungan yang berdurasi kurang lebih empat jam tiga puluh menit tersebut, Pastor Yangko Alo dan tim dapat menyerap seluruh aspirasi dan kebutuhan keluarga yang dikunjungi.

Adapun kebutuhan yang dibutuhkan oleh keluarga korban banjir dan longsor di Wilayah Rohani berupa, gerobak sampah, sekop, pacul, tikar, busa, cat dan bahan berupa pasir, semen, krikil.

Menurut Ketua Bidang IV Ibu Meike Kumaat,
Ada tiga keluarga yang jalan masuk ke rumah terlihat parah dan membutuhkan perbaikan.

“lorong dari tiga keluarga ini dan rumah dari Ibu Non sempat membuat saya terharu, yang pasti rincian perbaikan masih di hitung dan akan di bahas dalam rapat DPP inti”. Ujar Kumaat .

Baca juga:  Paslon AA - RS Pendaftar Pertama di KPU Manado

Respon yang di berikan oleh Keluarga korban dampak banjir dan longsor yang di kunjungi Pastor dan Tim sangat mendapat respon yang positif . Bahkan ada keluarga yang sempat di tanyai oleh komsos, bagaimana perasaan Ibu dan bapak atas kunjungan ini, sempat meneteskan air mata dan tidak bisa mengungkapkan rasa bahagia atas perhatian dari Pastor mengunjungi mereka.

” kita nda sangka dapat kunjungan dari Pastor dan orang gereja, baru sekarang kita dapa rasa bangini,” ujar seorang ibu sembari menahan air matanya, didampingi suaminya juga yang ikut manahan rasa haru mereka.

Akhir dari kunjungan Pastor Paroki dan tim
Kami dijamu minum kopi dan pisang goreng panas pakai dabu2 oleh Keluarga
Kel. Tanalow paath WR Polikarpus.

“Siapa yang tidak bergembira apabila dapat berbuat sesuatu bagi Tuhan dan dunia? Masing-masing dari kita dapat melakukan sesuatu yang hebat, yang amat menyenangkan hati Tuhan, sekaligus memberikan anugerah luar biasa kepada yang membutuhkan.”

“Ad Maiorem Dei Gloriam”

(KOMSOS PAROKI ST.IGNATIUS MANADO)