TOPIKSULUT.COM, RATAHAN – Ketua tim penggerak PKK Mitra Djein Leonora Rende SE Ak, (DLR) yang bertindak sebagai ketua dewan juri dalam pemilihan putra putri Minahasa Tenggara 2019, dan Wakil Bupati Mitra Drs Jocke Legi, akhirnya memberikan pertanyaan pamungkas, atau pertanyaan penentu pada kontestasi bergengsi yang di gelar kemarin (17/5), hingga subuh tadi.
Setelah dalam sepuluh besar DLR banyak memberikan pertanyaan pada para finalis, memasuki penilaian “panas” tiga besar putra, istri tercinta Bupati Mitra James Sumendap SH, pun memberikan pertanyaan “kritis” di injury time.
sementara Legi memberikan pertanyaan tak kalah penting pada putri di perebutan kursi putri Mitra 2019 dalam tiga besar.
Pantauan TopikSulut.com, baik DLR maupun Legi memberikan pertanyaan yang luar biasa.
Pertanyaan-pertanyaan yang diberikan menguji diarahkan untuk kapasitas dan kemampuan calon putra dan putri untuk nanti menjadi duta Mitra dalam semua aspek, yang juga tahun ini akan menjadi wakil Mitra dalam ajang pemilihan Nyong Noni Sulut.
“Jika anda terpilih menjadi putra, masukan atau kontribusi apa yang akan anda berikan pada Pemkab Mitra?,” tanya Legi.
Sementara DLR bertanya soal kesetaran gender, di era kini, khususnya di Minahasa Tenggara.
“Menurut anda apa yang dimaksud dengan kesetaraan gender,” tanya DLR.
Jawaban dan tanggapan tiga putra dan tiga putri pun sontak mengundang riuh para ribuan pendukung dan masyarakat yang memadati tempat acara, yakni di Gedung Wale Wulan Lumintang, Ratahan.
Ada beragam tanggapan yang muncul dari putra putri terbaik bangsa, di Mitra ini.
Selanjutnya, dari jawaban-jawaban ini, berundinglah para dewan juri, yakni DLR dan anggota juri, seperti Drs Pieter Owu ME (Asisten 3 Pemkab Mitra/Ketua Umum Panitia HUT Mitra ke 12), Hanny Joost Pajouw SE Ak MM (Ketua Ikatan Nyong Noni Sulut), Apollos Kawenas SPd (Ketua Ikatan Putra Putri Mitra), dan Louis Tangel (Putri Indonesia Pariwisata 2016).
Dari penampilan yang sangat luar biasa para calon putra dan putri, dan setelah melakukan akumulasi nilai sejak tahap awal, akhirnya keluarlah pemenang dari iven dua tahunan itu.
Siapakah yang keluar sebagai Putra dan Putri Mitra 2019? Mereka adalah, dan selamat kepada Putra nomor 71, dan Putri nomor 02,” teriak para pemandu acara, yang langsubg di sambut teriakan dan pikuk syukur para pendukung.
Mereka adalah Kamang Damongilala, nomor peserta 71 utusan Sekretariat Daerah (Setda) Mitra keluar sebagai jawara 1, atau dinobatkan menjadi putra Mitra 2018.
Sementara putri yang dinobatkan, Anggely Pelleng, nomor urut 02, utusan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Tetpatu Satu Pintu, Mitra.
Dalam kontestasi ini, Kamang dan Anggely, menyisihkan 39 saingan mereka masing-masing di putra maupun putri, sebab ada 80 peserta yang ikut, putra 40 orang dan putri 40.
Acara ini turut dihadiri Wakil Bupati Mitra periode 2008-2013 yang juga ayah tercinta Putra Mitra 2019 terpilih Drs Djeremia Damongilala MSi bersama istri, Dr Nini Siwu, Ketua DPRD Mitra Marty Ole SMn, Sekretaris Daerah Mitra Drs Robby Ngongoloy ME MSi, Asisten I Drs GH Mamahit, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Mitra Pendeta Erni Legi Rondonuwu STh, pimpinan Bank SulutGo Ratahan, para kepala dinas, kabag, camat, perwakilan duta wisata, putra putri Tomohon, dan masyarakat Mitra. (Reagen)