Hadiri LCMT, Bara Hasibuan Support Sulut Jadi Provinsi Level Rendah Karbon

Topiksulut.com, POLITIK/PEMERINTAHAN – Kota Bitung dipilih menjadi satu-satunya kota percontohan program Asia-Pacific Economic Cooperatian (APEC) sebagai kota dengan level karbon yang rendah atau Low Carbon Model Town.

Hal ini mendapatkan apresiasi dari anggota Komisi VII DPR RI dapil Sulut, Bara Krisna Hasibuan.

Dirinya didaulat menjadi narasumber Workshop Perencanaan Pembuatan Energi Untuk Menunjang Low Carbon Model Town (LCMT ) Bitung yang digelar di hotel Quality, Senin (14/08) kemarin.

“Saya bangga sekali Kota Bitung menjadi satu-satunya kota yang menjadi percontohan dari sekian banyaknya kota di Indonesia. Saya berharap, kedepan semua kabupaten/kota di Sulut juga menjadi percontohan,” ujar Hasibuan.

Bara menambahkan dengan penggunaan Low Carbon model, maka Sulut nanti bukannya hanya terbuka terhadap pembangunan dan investasi tapi juga ramah lingkungan.

Baca juga:  Workshop Koleksi Museum Sukses Digelar, Kindangen Minta Warga Paham Akan Sejarah

“Dengan ditetapkannya Bitung sebagai kawasan ekonomi khusus atau KEK, maka segala perencanaan dan program harus low carbon. Perencanaannya juga harus terintegrasi,” tambah anggota dewan yang dikenal cerdas dan kritis itu.

Pada kesempatan yang sama, Wakil walikota Bitung, Maurita Mantiri menegaskan dengan dipilihnya kota Bitung, maka perlu terus diingatkan pola masyarakat terhadap lingkungan, termasuk dengan gas buang emisi.

“Kami telah menerapkan Car Free Day, serta terus melakukan uji emisi gas buang,” kata dia, seraya menambahkan bahwa pihaknya berharap, Bara Hasibuan sebagai anggota DPR RI terus melakukan konsolidasi dengan instansi vertikal dalam menunjang keberhasilan program Low Carbon Model Town bagi Kota Bitung. (Chris)