Serahkan 30 Hewan Qurban dan 1 ekor dari Presiden RI, Wagub : Pesan Gubernur Harus Dahulukan Kaum Duafa

Topiksulut.com, POLITIK/PEMERINTAHAN – Mengacu dari Peraturan Menteri (PerMen) Pertanian RI nomor 114/Permentan/PD.410/9//14 tentang pemotongan hewan qurban, maka siang tadi bertempat dihalaman belakang kantor Gubernur Sulut, telah diserahkan 31 hewan qurban yang nantinya akan dibagikan kepada sejumlah Masjid di Sulut.

Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven O.E Kandouw dalam sambutannya mengatakan bahwa momentum penyerahan hewan qurban kali ini merupakan bentuk kepedulian serta komitmen Pemerintah dalam menjalin kebersamaan antar umat beragama di Sulut.

“Hukumnya wajib bagi saudara kita Muslim, tapi ini juga bentuk komitmen pak Gubernur dalam menjalin kebersamaan dan sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada para saudara-saudari kita di Sulut”, papar Wagub.

Foto Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dr. Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS ketika menyerahkan hewan Qurban bersama Wakil Gubernur Sulut Drs. Steven Kandouw

Tidak hanya itu, dalam sambutannya pula, Wagub mengatakan bahwa semenjak kepemimpinan duet OD-SK yang hampir mengunjak usia dua tahun, Gubernur terus berupaya menunjukan komitmen dan iktiar dalam kebersamaan dalam mengingat sesama umat beragama di Sulawesi Utara.

“Ini bentuk proklamasi, iktiar dan komitmen Gubernur kita Pak Olly Dondokambey SE dalam menbangun daerah dengan semangat kebersamaan dan kepedulian sesama umat beragama”, jelasnya.

Wagub pun berharap agar moementum penyerahan hewan qurban kali ini tidak dirusak dengan pandangan like and dislike.

“Harus adil, jangan memberi karena like and dislike atau berpikir kalau bukan kelompok kita jangan dibagi, harus merata, masyarakat yang tidak mampu itu yang harus diutamakan”, harap Wagub.

Dihadapan para majelis ulama serta awak media yang hadir, Wagub juga mengatakan bahwa Gubernur melalui APBD tahun 2017 telah mengalokasikan dana untuk pengadaan hewan qurban.

“Ini sudah dialokasikan Pak Gubernur di APBD, tapi begitu disampaikan pak Gubernur kaget kenapa cuman 10 ekor sapi, jadi pak Gubernur minta ditambah 20 ekor menjadi 30 ekor, karena bagi pak Gubernur ini bentuk pemaknaan arti dari syariat islam, makanya Pak Gubernur minta agar tahun depan mengambil patokan dari tahun 3017 ini”, beber Wagub.

“Semoga ini menjadi pemicu untuk selalu mengingat sesama kita, apalagi kaum duafa yang ada di sulut, ini harus mengingatkan kita tentang kesetiakawanan dan kepedulian antar sesama” tambahnya.

Lebih lanjut, dalam kesempatan itu pula, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dr. Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS, dalam laporannya mengatakan bahwa maksud dan tujuan penyerahan hewan qurban pada hari ini (Kamis 31/08/2017) merupakan salah satu bentuk ibadah qurban sebagai wujud ketaqwaan kepada Allah dengan membahagiakan sesama.

“Maksud dan tujuannya yaitu merupakan bentuk ketaqwaan umat kepada Allah dalam membahagiakan sesama umat beragama”, jelas isteri Wakil Gubernur Sulut tersebut.

Bahkan dalam kesempatan tersebut juga telah diserahkan oleh Wakil Gubernur Sulut 1 ekor hewan qurban (Sapi) dengan bobot 1 ton lebih dari Presiden RI Ir. Joko Widodo kepada umat islam di Sulawesi Utara.

Adapun masjid-masjid yang berkempatan menerima santunan hewan qurban dalam rangka hari Idul Adha 2017 1438 Hijriah kali ini yaitu :

1. Masjid Agung Baitul Makmur Kota Kotamabagu (Hewan Qurban milik Presiden)
2. Masjid Raya Ahmad Yani kota Manado
3. Masjid SIS Al Djufrie kel. Malendeng kec. Paal dua
4. Masjid Al Taqwa kec. Belang Kab. Minahasa Tenggara
5. Masjid Al Rahman kel. Banjer kota Manado
6. Masjid An Nur desa Borgo kecamatan Tombariri Minahasa
7. Masjid Agung Pangeran Diponegoro Aimadidi
8. Masjid Nurul Huda kec. Molas
9. Masjid Al Ikhlas desa Insil, Pasi Timur Kab. Bolaang Mongondow
10. Masjid Al Munawarah, Mahawu ling. 1 Tuminting
11. Masjid Darusalam kel. Motoboi kota Kotamobagu Selatan
(Chris)