Sekretaris DPC PDI Perjuangan Semuel Montolalu
RATAHAN, topiksulut.com-Sekretaris DPC PDI Perjuangan Mitra Semuel Montolalu menegaskan, hasil rapat partai sudah jelas dan tegas merekomendasikan untuk memecat kader yang tidak mendukung calon bupati yang diusung PDI Perjuangan di Minahasa Tenggara James Sumendap dan Yesaja Jocke Legi (JS-Oke).
Bukti-bukti dan dokumen pendukungnya sudah disiapkan. Besok (hari ini, red) sudah di bawah ke DPP oleh PDP PDI Perjuangan, untuk ditindaklanjuti,” tegas Kandidat kuat yang akan menggantikan salah satu angggota Dewan di Dapil ll ini, Rabu (25/4/2018) tadi malam.
Terkait rekomendasi DPC PDI Perjuangan yang akan memecat empat kader terbaik yang lagi duduk di kursi empuk DPRD Minahasa Tengagara, ditanggapi Deker Mamusung, soal rekomendasi pemecatan itu kewenangan Ketua DPC PDI Perjuangan James Sumendap.
“Itu merupakan kewenangan dari ketua DPC. Sebagai kader apa yang diputuskan pimpinan siap menerima segala resiko yang akan diberikan,” tegas Dekker, Rabu (25/4/2018).
Sementara, Vocke Ompi kader lainnya yang jelas tidak mendukung James Sumendap angkat bicara mengenai rekomendasi pemecatan pada dirinya dan tiga anggota dewan dari PDI Perjuangan.
“Yang pasti siapa yang melanggar aturan partai, itulah yang dipecet, pecat kader yang diduga korupsi dan dugaan perselingkuhan. Kalau mau pecat pa Ronald Kandoli plt Bupati Mitra dan wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Mitra, JS lah yang berhentikan,” tegas Vocke.
Rekomendasi pemecatan silakan, akan tetapi harus didukung dengan bukti-bukti konkrit, jelas dan valid terkait apa yang dilakukan keempat pejuang dari PDI perjuangan ini.
Pernyataan ini kemudian dilontarkan Ompi, lantaran menurutnya, dalam memberikan hak domokrasi di Negara Republik Indonesia, khususnya di Mitra tidak perlu, dengan tekanan bahkan intimidasi.
“Jangan memilih hanya karena terintimidasi. Kebebasan memilih dijamin Undang-undang,” pungkas Vocke Ompi.
Senada dengannya, Dekker Mamusung juga mengaku tak mendukung James Sumendap merupakan pilihan pribadi sesuai hati nurani.
“Kami tetap setia, cinta partai PDI Perjuangan. Jokowi presiden, Ibu Megawati ketua umum, Olly Dondokambey Gubernur dan Steven Kandouw wakil gubernur bupati JS no way,” tegas Dekker
Sementara, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sulut, Franky Wongkar menegaskan, PDI Perjuangan punya aturan main dalam proses Pilkada.
Ketua Umum dan Sekjen sudah menandatangani surat keputusan untuk proses Pilkada antara lain disebutkan pengurus, kader, simpatisan dan petugas partai dalam hal ini legislatif wajib mendukung apa yang sudah diputuskan partai
“Bilamana ada pelanggaran maka ada sanksi sesuai SK tersebut,” tegas Wongkar. (timts)