Turun Kampanye di Sitaro, Sosok duet OD-SK Merahkan Boulevard Ulu Siau

Topiksulut.com, POLITIK – Kehadiran sosok Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey SE dan Wakil Ketua Drs. Steven Kandouw terbukti mampu menjadikan Boulevard Ulu Siau menjadi lautan manusia berbaju merah.

Hal ini terlihat ketika duet fenomenal OD-SK tersebut melakukan kampanye terbuka di Kabupaten Sitaro dalam rangka pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sitaro nomor urut empat yang diusung oleh PDI Perjuangan Eva Sasingen dan Jhon Palandung (Yes-Jo).

Hal ini menurut warga sekitar merupakan rekor baru  setelah 11 tahun Sitaro dinobatkan sebagai Daerah Otonom Baru (DOB).

“Antusiasme massa Banteng Sitaro pada kampanye putaran terakhir ini melebihi prediksi kami. Jumlah kehadiran massa sekitar 20 ribuan ini adalah hal pertama sejak Kepulauan Siau, Tagulandang, Biaro, menjadi Kabupten,” tandas Drs.Jibton Tamudia, Sekretaris DPC PDI Perjuangan yang juga Ketua DPRD Kabupaten Sitaro.

Kami berterima-kasih kepada seluruh warga Sitaro atas antusiasme dan kehadirannya pada kampanye pasangan Yes-Jo, kata Jhon Palandung, calon wakil Bupati yang di usung PDI Perjuangan.

“Kami terharu sekaligus senang melihat antusiasme yang ditunjukan warga Sitaro lewat kampanye terakhir ini pertanda Sitaro tetap menjadi basis Front Pancasila sebagaimana sejarahnya,” pungkas calon Wakil Bupati John Palandung itu.

Baca juga:  Lomba PBB Antar ASN Sulut di Menangkan Kabupaten Sitaro

Sedangkan Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey SE selaku Juru Kampanye (Jurkam) dalam orasinya memberikan apresiasi atas antusiasme dan loyalitas warga Sitaro yang hingga saat itu tetap berkomitmen mendukung Yes-Jo dalam perhelatan pesta demokrasi yang akan digelar 21/6 mendatang.

“Bagi PDI Perjuangan, kampanye adalah ruang untuk melakukan pendidikan politik rakyat. Memberikan pemahaman realita bukannya isu. Begitupun tentang sinergitas pemerintahan yang merupakan aspek taktis percepatan pembangunan di kabupaten dan kota,” tandas Dondokambey yang juga adalah Gubernur Sulut.

Sebagaimana pembangunan bandara Pihise Siau, yang dari proses pengusulan, perencanaan, keputusan, dan pekerjaannya, tidak membutuhkan waktu yang panjang. Sehingga target peresmian pada 2019 mendatang oleh Presiden Jokowi akan terealisasi. 2019 masyarakat Sitaro sudah bisa memanfaatkan fasilitas lalulintas udara. Inilah bukti pentingnya sinergitas dalam pemerintahan. Pilihan rakyat Sitaro pada tanggal 27 Juni adalah kunci terbangunnya pemerintahan yang bersinergi dari tingkat Nasional, Provinsi, dan Kabupaten Sitaro, tandas OD mengakhiri kampanyenya.

Kampanye yang dihadiri lebih dari dua puluh ribu lebih massa dari tiga pulau besar Biaro,Tagulandang, dan Siau di Ulu Siau ini menjadi rekor mobilisasi massa terbesar sepanjang 11 tahun Kabupaten Sitaro berdiri sebagai daerah otonom baru.

Baca juga:  Gubernur Tutup Porprov IX 2017 di Tondano

Senada dengan itu, Steven O.Kandouw yang juga berdiri selaku Juru Kampanye Provinsi dalam kampanye tersebut mengatakan bahwa waktu yang panjang dalam berorganisasi adalah proses pengkristalan seorang kader.

”Begitu banyak kader yang tidak dapat bertahan dalam proses pengkristalan, dan bagi yang telah hadir disini semoga semua bisa menjadi kristal yang bernilai, karena PDI-P hanya akan mengusung pasangan calon yang telah melewati proses panjang pengkristalan dan telah menjadi kristal”, teriak Kandouw dalam orasinya yang disambut tepuk tangan puluhan ribu massa pendukung.

Untuk itu, Wagub dihadapan para massa pendukung mengatakan bahwa dirinya optimis puluhan ribu masyarakat Kabupaten Sitaro mampu mengantarkan pasangan calon Yes-Jo menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sitaro pada 27 Juni mendatang.

“Kami percaya,  tanggal 27 Juni nanti rakyat Sitaro akan memilih kristal yang keras dan bening, dan tidak akan memilih pasir,” tegasnya. (Chris)