Topiksulut.com, PEMERINTAHAN – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara menggelar agenda meeting program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) di Ruang CJ Rantung Kantor Gubernur Sulut, Rabu (25/7/18)
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey yang diwakili Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan M. Rudy Mokoginta membuka jalannya rapat.
Dalam sambutannya Gubernur mengungkapkan bahwa sejak bergabung dengan program PPSP pada tahun 2012, secara bertahap dari 15 Kabupaten/Kota yang ada di Sulawesi Utara, 14 diantaranya telah memiliki dokumen Strategis Sanitasi Kota (SSK) yang telah dimutakhirkan. Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir akses sanitasi layak terus meningkat. Angka BABS di Sulawesi Utara telah mengalami penurunan, bahkan terdapat banyak kelurahan /desa yang telah mencapai target 0 BABS.
“Satu tahun menjelang tahun pencapaian target universal access, yaitu tahun 2019, sudah selayaknya bersama-sama kita mengevaluasi kinerja secara paripurna, guna percepatan pembangunan sanitasi sebagaimana yang ditargetkan,” papar Gubernur.
“Lewat rapat ini saya mengharapkan dapat dicapai beberapa tujuan tercapainya kesamaan persepsi dan terevaluasinya pelaksanaan program PPSP 2018 dari tingkat Pokja Provinsi hingga Kabupaten/Kota,” harap Gubernur dalam sambutannya.
Dalam agenda kegiatan juga dilakukan pemberian penghargaan Sanitasi Award kepada Kabupaten/Kota yang mampu menunjukkan kinerja membanggakan atas pelaksanaan program PPSP tahun 2017.
Penerima Anugerah Sulawesi Utara ‘Sensanitasional Award’ Tahun 2017 peringkat pertama di raih oleh Kota Bitung, kemudian posisi peringkat dua di tempati Kota Manado dan peringkat ketiga di isi oleh Kota Kotamobagu.
Turut hadir dalam acara Kepala Bappeda Ricky Toemanduk selaku narasumber, pejabat eselon Biro Pembangunan dan Bappeda, Pokja PPSP Provinsi dan Kabupaten/Kota Sulawesi Utara. (Chris)