Dijemput Gubernur Sulut, Ini Tujuan Panglima TNI RI Sambangi Tanah Nyiur Melambai

Topiksulut.com, PEMERINTAHAN – Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberi pengarahan kepada prajurit TNI-Polri di wilayah Sulawesi Utara, di Grand Kawanua International Convention Centre Manado, Kamis (12/4/2018) malam.

Ribuan personel TNI dari tiga angkatan yakni Angkatan Udara, Angkatan Darat, dan Angkatan Laut, serta Polda Sulut hadir mendengar langsung arahan Panglima TNI.

Dalam arahannya, Panglima TNI menyampaikan beberapa hal, antara lain sinergitas TNI-Polri yang harus selalu dijaga.

“Kami melihat sinergitas antar TNI dan Polri di Sulawesi Utara sudah berjalan dengan baik. Ini harus dipertahankan,” kata Panglima TNI.

Ia juga menegaskan pentingnya netralitas TNI-Polri pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 yang bakal digelar di 6 kabupaten dan kota di Sulut pada 27 Juni 2018.

Baca juga:  Proyek Jalan Wori-Likupang-Girian Rusak Belum Setahun Dikerjakan, Itjen PUPR Diminta Periksa BPJN Sulut.

Selain itu, Panglima TNI mengatakan bahwa kemajuan pesat yang tak terduga di berbagai bidang khususnya bidang digital, computing power, dan analisa data selalu memiliki paradoks yang membuka peluang ancaman.

“Beberapa di antaranya yang paling signifikan adalah ancaman siber, biologi dan kesenjangan,” ungkapnya.

Diketahui, kunjungan kerja Panglima TNI ke Sulawesi Utara diterima langsung oleh Gubernur Olly Dondokambey, SE di Bandara Sam Ratulangi. Gubernur Olly sangat mengapresiasi perhatian Panglima TNI terhadap Sulawesi Utara.

Bahkan rencananya, Panglima TNI bersama Gubernur Olly akan melakukan kunjungan kerja ke wilayah perbatasan yakni Pulau Miangas di Kabupaten Kepulauan Talaud pada Jumat (13/4/2018). Kunjungan itu dilakukan untuk untuk melihat kesiapan personel TNI melakukan tugas pengamanan di wilayah perbatasan.

Baca juga:  Wagub Steven Hadiri Konven Misi HUT ke-193 Pekabaran Injil dan Pendidikan Kristen 2024

Adapun pertemuan itu turut dihadiri Panglima Kodam (Pangdam) XIII Merdeka Mayjen TNI Madsuni dan Kapolda Irjen Pol Bambang Waskito. (Chris)