TopikSulut.com
Minahasa – Dalam konstelasi kebijakan fiskal yang menitikberatkan pada akselerasi kemandirian daerah, Pemerintah Kabupaten Minahasa mengeksekusi sebuah manuver strategis yang merefleksikan komitmen serius terhadap penguatan basis pendapatan daerah.
Agenda monumental tersebut terwujud melalui Sosialisasi Pajak Daerah, yang secara resmi dikukuhkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa, Dr. Lynda D. Watania, MM, M.Si, bertempat di Wale Martina, Desa Sawangan, Kecamatan Tombulu, Jumat (22/08/2025).
Kehadiran jajaran strategis pemerintah—Asisten Administrasi Umum, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), serta para Camat Tombulu, Pineleng, dan Tombariri Timur—menjadi wujud konkret penguatan sinergi lintas sektor.
Kehadiran ini tidak sekadar seremoni, melainkan langkah taktis untuk mengeras struktur kolaborasi antara level kecamatan dan desa dalam mengakselerasi kesadaran pajak yang berdampak langsung pada arus fiskal pembangunan daerah.
Dalam eksposenya, Sekda Lynda Watania mengartikulasikan pesan strategis tentang urgensi pajak daerah sebagai instrumen vital pembangunan berkelanjutan. Dengan nada tegas ia menyampaikan,
“Pajak daerah merupakan kontribusi nyata masyarakat dalam menopang infrastruktur kesejahteraan kolektif. Karena itu, mari kita perkuat kepatuhan dan pemahaman agar pengelolaan pajak semakin transparan, akuntabel, dan produktif untuk pembangunan,” ujarnya.
Lebih dari sekadar sosialisasi, forum ini diposisikan sebagai arsitektur komunikasi kebijakan yang mengedepankan transparansi fiskal, akuntabilitas publik, dan optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Di balik itu, terdapat grand design pembangunan Minahasa yang menempatkan pajak sebagai pilar penyangga daya saing daerah, bukan sekadar kewajiban administratif.
Dengan menancapkan komitmen yang kokoh, Pemerintah Kabupaten Minahasa meneguhkan orientasinya: menjadikan pajak daerah bukan hanya angka dalam neraca, tetapi energi kolektif yang menggerakkan roda transformasi menuju Minahasa yang inklusif, mandiri, dan berkelanjutan.
#J.R
====***====