Topiksulut.com, POLITIK / PEMERINTAHAN – Jadi pintu masuk Investor baik lokal maupun internasional, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Provinsi Sulut m, dibawah pimpinan Ir. Happy Korah M.Si melakukan pembenahan gedung kantor.
Hal ini diketahui tim Topiksulut.com, Jumat (28/7/2017) ketika menyambangi kantor DPM-PTSP di Jalan Wanea Kota Manado.
Menurut Korah, pembangunan yang memakan biaya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar 7,6 Miliar rupiah tersebut, merupakan salah satu bentuk rangsangan bagi para investor untuk masuk ke Sulut.
“Banyak investor yang ingin menanamkan investasi di Sulawesi Utara, tapi kantor kami sejak di bangun hanya memiliki pagar biasa dan bangunan kantor dua lantai, untuk itu kali ini dibangun sebuah gapura didepan kantor yang nantinya akan disertai dengan pagar lingkar dan pos sekuriti, serta penambahan satu lantai di bagian atas agar para investor tertarik masuk ke kantor kami”, jelas singkat Korah.
Lebih lanjut, Korah menjelaskan bahwa posisi kantor DPM-PTSP Provinsi Sulut yang sejatinya tertelak didepan salah jalan utama di pusat kota Manado tersebut sudah sewajibnya jika terlihat lebih cantik, sebab menurut Korah hal tersebut merupakan salah satu citra pemikat bagi para investor.
“Kan kantor ini ada di depan jalan utama, bagaimana jika para investor datang dan tidak ada sekuriti dan gerbang, dan begitu masuk ruangan, banyak meja pegawai yang berhimpitan memenuhi seluruh bagian koridor, untuk itu ditambah gapura dan 1 lantai lagi di bagian atas, sehingga semua pegawai bisa mendapatkan ruangan bukan dipinggir koridor”, tambah Korah.
“Hal ini juga biar semua pelaku usaha yang datang lebih merasa aman nyaman dalam melakukan pengurusan perijinan,” jelasnya lagi.
Sedangkan ketika dikonfirmasi terkait harapan kedepan, Korah mengatakan bahwa proyek yang dikerjakan oleh PT. Cahaya Sinar Miracle dengan waktu kerja selama 190 hari sejak awal bulan Juni 2017 tersebut, nantinya akan menarik lebih banyak lagi investor untuk masuk ke Sulut dan menanamkan investasi mereka sebanyak mungkin di Bumi Nyiur Melambai ini.
“Kedepannya kami berharap dengan dipercantiknya kantor ini dapat menarik minat para investor untuk menanamkan investasinya di Sulut, meski tentu harus mengikuti setiap syarat dan ketentuan investasi yang ada di daerah ini”, jelas Korah sembari mengatakan bahwa secara tidak langsung dengan hadirnya banyak investasi di Sulut, tentu akan membutuhkan banyak lowongan pekerjaan, yang nantinya akan membuka lapangan kerja bagi banyak warga Sulut.
“Semakin banyak investor yang masuk, tentu semakin banyak kebutuhan kuota pekerja, dan secara langsung hal ini akan membuka lapangan pekerjaan yang baru bagi warga Sulut, yang akhirnya akan bermuarah pada penurunan angka kemiskinan dan pengangguran didaerah ini, sesuai dengan program utama Pak Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs. Steven Kandouw, yaitu ODSK (Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan)”, tutup Korah (Chris)
