TOPIKSULUT.COM,DEPROV – Pembahasan RAPBD 2018 antara DPRD Sulut dan SKPD Provinsi Sulut selesai sudah. Memang beberapa hari sebelumnya, pembahasan itu terus diwarnai kata “Skors” karena ditemukan perbedaan angka yang tertuang di buku RKA yang diserahkan saat paripurna dengan buku RKA yang diserahkan SKPD saat rapat berlangsung.
Dikatakan Drs.Ferdinand Mewengkang, Ketua Komisi I Bidang Pemerintahan dan HAM DPRD Sulut usai rapat dengan SKPD yang jadi mitra kerja kepada wartawan bahwa, sudah selesai pembahasan dengan semua mitra kerja Komisi I.
“Ya semua sudah clear, dan kita sudah siap untuk pertahankan bahkan di sinkronisasi dengan tim badan anggaran,” ujar Mewengkang. Selasa (14/11).
Dan menurut Mewengkang, pada pembahasan hari terakhir, apa yang kurang pada pembahasan sebelumnya dengan mitra kerja sudah bisa diselesaikan. Seperti, untuk KIP dan KPID sudah tertata dengan anggaran masing-masing 1,5 miliar untuk anggaran 2018. Demikian juga untuk dana KPUD dan Banwas, dengan rapat dengan Kesbang sudah terjawab.
“Begitu pula dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, satu program yang kami sesalkan kemarin hilang yaitu program dana desa hampir 500 juta, itu sudah terjawab dan mereka sudah menatanya kembali untuk anggaran tahun 2018, walaupun kami masih akan berjuang di sinkronisasi,” singkat Mewengkang. (ely)
