BELANG, topiksulut.com-Bupati Mitra James Sumendap,SH meresmikan Pasar Belang, Senin (05/02/2018) kemarin.
Dalam sambutannya bupati menyatakan, keinginan dan kerinduan masyarakat untuk memiliki pasar yang layak terjawab pada hari ini.
Pemerintah menghadirkan pasar tradisional modern ini, mayarakat berhak menerima pelayanan dari pemerintah. “Pedagang yang akan menempati pasar ini, akan digratiskan dari retribusi selama enam bulan kedepan,” ungkap Sumendap dihadapan ratusan pedagang dan masyarakat Belang.
Dikatakannya, Pasar Belang merupakan program Pemkab Mitra guna menggerakkan perekonomian warga dengan menghadirkan pasar, yang seluruh fasilitasnya bisa membuka peluang usaha masyarakat, sehingga lebih maju lagi. Kendala dan hambatan merupakan konsekuensi pembangunan dan saya berjanji sebagai pemerintah apabila ada permasalahan yang terjadi terkait status tanah.
“Silahkan menempuh jalur hukum, agar persoalan yang menjadi kendala terkait pembangunan dapat terselesaikan sesuai aturan dan pemerintah siap membayar ganti rugi, apabila terbukti menjadi milik salah satu ahli waris dan siap membayar ganti rugi,” tegas Sumendap.
Dia menyebut, Pemerintah tidak akan pernah menyusahkan masyarakat. Pemerintah berusaha mengangkat harkat dan martabat masyarakat, melalui pelayanan pasar ini. Gedung ini dibangun untuk kesejahteraan masyarakat. Pemerintah hadir ditengah masyarakat, hadir melayani masyarakat dan memberikan jaminan mensejahterakan rakyat.
“Pasar ini merupakan hasil apresiasi masyarakat. Mari jaga dan kelola pasar ini guna kesejahteraan masyarakat,” pinta James.
Dia menambahkan, pokoknya pedagang gratis enam bulan retribusi selama berjualan di pasar Belang. “Harapan saya penjual/pedagang juga memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tandasnya.
Pada kesempatan itu bupati menyerahkan piagam pengharggaan kepada Kejari Amurang atas kerjasamanya dalam mengawasi pelaksanaan proyek di Mitra. Hadir pimpinan DPRD, anggota DPRD, Kajari Amurang, Sekda Farry Liwe, para asisten, pejabat Pemkab, pihak TNI/POLRI serta undangan lainnya. (otnie)