Topiksulut.Com_ Pesta demokrasi telah didepan mata, Tanggal 14 February 2024 adalah pelaksanaan pemilihan umum Legislative ,DPD dan Presiden.
Dalam tahapan ini akan lahir pemimpin bangsa dan wakil rakyat yang baru hasil proses demokrasi yang berasal dari pilihan rakyat.
Terkait hal ini Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Minahasa Selatan Benny Marentek SE, meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) di Minahasa Selatan untuk dapat menjaga netralitas jelang pelaksanaan pemilu pada 14 Februari nanti. Hal ini ia sampaikan kepada media ini pada Rabu, (24/01/24) di kediamannya.
Hal ini menurutnya sangat penting,Karena netralitas ASN penting dalam menjaga integritas dan keadilan dalam penyelenggaraan pemilu.
“Netralitas ASN sangat penting baik dalam tanggung jawab sebagai pimpinan maupun kewenangan yang dia gunakan agar tidak miring melainkan netral tanpa mengarahkan ke salah satu calon.Jelang pemilu yang kian dekat demi kemajuan bangsa dan daerah yang kita cintai biarlah rakyat yang memilih sesuai hati nurani ,Bebas tanpa tekanan sehingga hak pilih nya bisa terganggu “Jelasnya
Ditambahkan Benny ” selain di perlukan netralitas ASN pengawasan dalam hal ini tak kalah penting ,Pihak yang berkompeten dalam hal ini Bawaslu perlu memperketat pengawasan sesuai regulasi yang berlaku baik dilingkungan ASN maupun secara umum, ” ucapnya
“Tapi sampai saat ini kami masih percaya dengan tugas dari Bawaslu Minsel dalam melakukan pengawasan, harapannya pelaksanaan pemilu ini dapat berjalan dengan riang gembira tanpa ada intimidasi dari pihak manapun bagi warga yang akan menyalurkan hak pilih” imbuhnya
Politisi Partai Golkar menerangkan hal ini sesuai dengan PP Nomor 94 Tahun 2021 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil, dimana dalam Pasal 5 huruf n, disebutkan ASN dilarang memberikan dukungan kepada calon tertentu, larangan tersebut tentunya disertai dengan sanksi hukuman disiplin berat sebagaimana ketentuan pada pasal 8 ayat 4 PP Nomor 94 tahun 2021.
Menutup pembicaraan Benny Marentek SE pertegas pelanggaran netralitas juga dapat merusak citra dan kepercayaan publik terhadap birokrasi Pemerintahan. Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk partai politik, lembaga pemerintahan, organisasi masyarakat, media, dan masyarakat, untuk menjaga proses Pemilu 2024 dengan baik. (NiX)
