TOPIKSULUT.COM – MANADO , Pemkot Manado lewat PD.Pasar Kota Manado telah menyediakan hanggar baru di Pasar Bersehati, dan Program penataan pasar sampai saat ini masih mengalami kendala karena belum juga di tempati oleh para pedagang yang ada di Pasar Bersehati.
Dengan hal ini ,PD Pasar bertindak lebih tegas dengan menertibkan sejumlah kios pedagang yang dinamakan kelompok 14, yang sempat menolak untuk di eksekusi karena dipindahkan ke hangar yang baru.
Petugas sempat mengamankan pedagang yang hendak membakar kiosnya sendiri, kesal PD Pasar akan membongkar lapak tempat berjualan mereka yang sudah sekian tahun berjualan. ” ini tidak adil,kami selalu membayar uang sewa dan tagihan retribusi, ” ungkap salah satu pedagang pasar bersehati.
Walaupun sudah melalui proses melayangkan surat pemberitahuan oleh PD pasar, para pedagang bersikukuh tak mau di tertibkan karena sudah bertemu Walikota Manado yang tidak akan membongkar Kios.
Dengan upaya negosiasi alot akhirnya PD Pasar Kota Manado berhasil menertibkan lapak kios pedagang yang dinamakan kelompak 14, dengan dibantu aparat kepolisian beserta petugas Koramil.
Menangapi tudingan bahwa tak di dukung pemerintah Kota pasar (Walikota Manado) Direktur Umum Hendra Zoenardy membantah hal itu, sebelumya kami (PD Pasar) telah ketemu beliau dan mendukung program penataan pasar menuju pasar yang lebih baik.” jangan catut nama Walikota dengan menyatakan tidak boleh ada penataan”.
Proses sudah sesuai aturan yang ada, termasuk sosialisasi yang sudah berulang ulang serta undangan bagi pedagang untuk duduk berdiskusi bersama.
Tambahnya bahwa para pedagang ini tidak diusir dari pasar ini, hanya saja dipindahkan dan kami sudah menyiapkan tempat yang baru dan lebih layak, sudah ada hanggar baru yang disediakan oleh PD Pasar bagi mereka.” tegas Dirum Henzoe.
(Steysi)